Melisa Ismail, 2023, Analisis Faktor Risiko Kejadian Pernikahan Dini Pada Remaja di Desa Lamu Kecamtan Tilamuta Kabupaten Boalemo, Jurusan Kesehatan Masyarakat. Fakultas Olahraga Dan Kesehatan. Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I Dr. Laksmyn Kadir, S.Pd., M.Kes dan Pembimbing II Lia Amalia, S.KM., M.Kes Indonesia merupakan Negara kedua dengan angka pernikahan dini tertinggi di Asia Tenggara setelah Kamboja. Pernikahan dini merupakan pernikahan yang dilakukan di usia yang belum dewasa dimana faktor yang menyebabkan terjadinya pernikahan dini yang sering kita jumpai di masyarakat yaitu karena faktor pendidikan, ekonomi, pengetahuan, dan budaya. Berdasarkan latar belakang diatas, maka rumusan masalah adalah Analisis Faktor Risiko Kejadian Pernikahan Dini Pada Remaja Desa Lamu Kecamatan Tilamuta Kabupaten Boalemo. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui besar risiko kejadian pernikahan dini pada Remaja di Desa Lamu Kecamatan Tilamuta Kabupaten Boalemo. Jenis penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan rancangan Case Control dengan jumlah sampel penelitian sebanyak 45 remaja di Desa Lamu dengan teknik pengambilan sampel yaitu total sampling. Analisis data menggunakan uji oddes ratio (OR) dengan instrument kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan Tingkat pendidikan (OR=13.750), ekonomi (OR=12.250), pengetahuan kehamilan (OR=5.500) dan budaya (OR=2.000). Simpulan dari penelitian ini adalah ada resiko kejadian pernikahan dini dengan pendidikan, ekonomi, pengetahuan, dan budaya pada remaja di Desa Lamu Kecamatan Tilamuta Kabupaten Boalemo. Peneliti selanjutnya harus menambahkan variabel faktor lain yang tidak diteliti pada penelitian ini seperti pengaruh peran teman sebaya, pergaulan bebas, pola asuh orang tua dan mengakses situs porno yang mempengaruhi kejadian perniikahan dini. Kata Kunci : Remaja, Faktor Risiko, Pernikahan Dini.