Pemanfaatan TikTok sebagai platform edukasi kesehatan semakin populer, seiring dengan tingginya kebutuhan masyarakat terhadap informasi kesehatan yang mudah diakses. Hal ini mendorong para content creator berusaha memberikan konten terbaik untuk menarik minat audiens. Salah satunya melalui konten storytelling yang kreatif. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pesan komunikasi kesehatan yang disampaikan oleh dr. Farhan Zubedi melalui konten edukasi berbentuk storytelling pada akun TikTok @farhanzubedi. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi konten dan komentar warganet, dokumentasi, dan studi literatur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dr. Farhan Zubedi berhasil menyampaikan pesan kesehatan secara efektif melalui lima konsep storytelling, yaitu setting, tokoh, konflik, alur, dan tema. Pesan tersebut memenuhi tujuh kriteria penyampaian pesan efektif menurut WHO, meliputi: Command attention (menarik perhatian), Clarify the message (memperjelas pesan), Communicate a benefit (menyampaikan manfaat), Consistency counts (konsistensi konten), Cater to heart and the head (menyentuh emosi dan pikiran), Create trust (membangun kepercayaan), dan Call to action (ajakan untuk bertindak). Pesan-pesan yang disampaikan bersifat informatif, persuasif dan edukatif, yang terbukti dari respon positif warganet dalam bentuk komentar dan interaksi. Kesimpulan: Temuan penelitian ini membuktikan bahwa pendekatan storytelling dapat menjadi strategi komunikasi kesehatan yang efektif di media sosial, khususnya TikTok, dalam meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kesehatan. Kata Kunci: komunikasi kesehatan; storytelling; pesan efektif; edukasi kesehatan