Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pencapaian hasil belajar matematika siswa melalui penerapan model pembelajaran berbasis masalah (Problem-Based Learning/PBL) pada materi persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang melibatkan 17 siswa kelas VII-B MTs Negeri 2 Bolaang Mongondow Selatan sebagai subjek. Kegiatan penelitian dilakukan dalam dua siklus, di mana setiap siklus mencakup tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan instrumen berupa lembar observasi aktivitas guru dan siswa, serta tes hasil belajar. Pada siklus I, hasil observasi terhadap aktivitas guru dan siswa menunjukkan rata-rata pada kategori cukup baik (CB), dan capaian belajar siswa mencapai tingkat ketuntasan sebesar 64,7%, di mana 11 dari 17 siswa memperoleh nilai di atas KKM. Karena indikator keberhasilan yang ditetapkan yaitu minimal 80?lum tercapai, maka penelitian dilanjutkan ke siklus II dengan sejumlah perbaikan. Setelah perbaikan dilakukan, hasil observasi pada siklus II menunjukkan bahwa aktivitas guru dan siswa meningkat dengan rata-rata pada kategori baik (B), dan hasil belajar siswa juga mengalami peningkatan, yaitu sebesar 82,35% atau 14 dari 17 siswa berhasil memperoleh nilai di atas KKM. Berdasarkan hasil tersebut, dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran berbasis masalah (PBL) mampu meningkatkan hasil belajar siswa pada materi persamaan dan pertidaksamaan linear satu variabel. Kata Kunci : Hasil Belajar Matematika, Problem-Based Learning, Persamaan dan Pertidaksamaan Linear Satu Variabel