Nur Riskiana. 2023. Hubngan Stres dengan Emotional Eating Pada Mahasiswa Keperawatan Universitas Negeri Gorontalo. Skripsi, Program Studi Ilmu Keperawatan, Fakultas Olahraga dan Kesehatan, Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing 1 dr. Zuhriana K Yusuf, M.Kes dan Pembimbing 2 Ns. Andi Mursyidah, S.Kep., M.Kes. Stres merupakan respon tubuh terhadap stressor psikososial, seperti beban kehidupan atau tekanan mental. Stres dapat memberikan dampak terhadap perilaku. Salah satu dampak yang bisa dialami oleh mahasiswa sebagai koping stres yaitu emotional eating. Tujuan penelitian ini untuk mengidentifikasi hubungan stres dengan emotional eating pada mahasiswa keperawatan Universitas Negeri Gorontalo. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode cross sectional, data mengenai variabel stres dan emotional eating dikumpulkan secara bersamaan. Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa program studi keperawatan Angkatan 2019-2022 berjumlah 552 orang, sampel sebanyak 85 orang diperoleh menggunakan Teknik Cluster Randon Sampling. Hasil penelitian didapatkan bahwa responden yang mengalami stres ringan berjumlah 12 responden (14,1%), stres sedang berjumlah 65 responden (76,5%) dan stres berat berjumlah 8 responden (9,4%). Sedangkan responden yang mengalami emotional eating tinggi berjumlah 52 responden (61,2%) dan perilaku Emotonal Eating rendah berjumlah 33 responden (38,8%). Hasil uji statistika menggunakan uji Spearman’s rho, diperoleh nilai p-value = 0,000 < α=0,05. Kesimpulannya terdapat hubungan stres dengan emotional eating pada mahasiswa keperawatan Universitas Negeri Gorontalo. Melalui penelitian ini mahasiswa diharapkan mampu mengontrol dan mengelola diri dalam menanggapi emosi negatif sehingga mengurangi bentuk koping berupa makan berlebihan (emotional eating) yang tentunya memiliki dampak buruk bagi tubuh.