Vetry M. Gobel, 2024. Penerapan Metode LSM (Linier Scheduling Method) Pada Penjadwalan Ulang Proyek Konstruksi (Studi Kasus: Perumahan Citra Agrindo III), Skripsi, Program Studi S1 Teknik Sipil, Jurusan Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Gorontalo, Pembimbing Dr. Ir. Mohammad Yusuf Tuloli, S.T., M.T. dan Arfan Usman Sumaga, S.T., M.T. Dalam pelaksanaan proyek, sering kali waktu pengerjaan tidak termanfaatkan secara efektif karena metode yang digunakan tidak sesuai dengan jenis proyek tersebut, yang mengakibatkan pemborosan waktu yang tidak perlu. Efektivitas pemanfaatan waktu pembangunan proyek sangat dipengaruhi oleh metode penjadwalan yang sesuai dengan jenis proyeknya. Penelitian ini bertujuan untuk merencanakan penjadwalan pembangunan proyek perumahan dengan menggunakan metode Linear Scheduling Method serta membandingkannya dengan metode yang sudah ada. Metode ini memungkinkan penentuan kelompok kerja pekerjaan yang berulang secara terus-menerus, yang memprioritaskan kuantitas jenis pekerjaan agar tidak menghambat jenis pekerjaan berikutnya (successor and predecessor). Hasil analisis penjadwalan proyek Perumahan Citra Agrindo III sebanyak 30 unit menggunakan metode Linear Scheduling Method menunjukkan waktu penyelesaian selama 207 hari. Sedangkan dengan metode penjadwalan yang sudah ada, proyek membutuhkan waktu selama 384 hari, dengan selisih waktu pengerjaan sebanyak 177 hari. Oleh karena itu, penggunaan metode Linear Scheduling Method dalam perencanaan penjadwalan terbukti lebih efisien dan efektif. Kata kunci: Metode penjadwalan, Efektivitas waktu, Proyek Pembangunan perumahan, Linier Scheduling Method.