Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan validitas e-modul berbasis Problem Based Learning (PBL) pada materi sistem pencernaan manusia, mendeskripsikan kepraktisan e-modul berbasis Problem Based Learning (PBL) pada materi sistem pencernaan manusia, dan mengetahui hasil belajar peserta didik menggunakan emodul berbasis Problem Based Learning (PBL) pada materi sistem pencernaan manusia. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan model pengembangan ADDIE yang dibatasi hanya sampai pada tahap Development dengan uji coba skala terbatas. Subjek penelitan ini yaitu 15 peserta didik kelas VIII SMP Negeri 3 Suwawa tahun ajaran 2023/2024. Instrumen pengumpulan data yang digunakan yaitu lembar validasi, lembar keterlaksaan pembelajaran, lembar aktivitas peserta didik, lembar respon berupa angket, dan lembar tes. Teknik analisisnya menggunakan skala likert. Hasil penelitian menunjukkan bahwa emodul berbasis Problem Based Learning layak digunakan, hal ini dilihat dari hasil validasi isi memperoleh persentase dengan kategori sangat valid, validasi konstruk memperoleh persentase dengan kategori sangat valid, validasi guru memperoleh persentase pada setiap aspek be l rada pada kategori sangat valid. Hasil analisis kepraktisan menunjukkan bahwa analisis keterlaksaan pembelajaran memperoleh persentase pada kategori sangat baik, hasil analisis aktivitas peserta didik memperoleh persentase pada kategori baik, dan hasil analisis respon siswa memperoleh persentase pada kategori sangat baik. Penilaian hasil belajar (pretestposttest) memperoleh nilai analisis N-Gain sebesar 0,5 dengan kategori sedang. Dengan demikian, e-modul yang dikembangkan dapat digunakan sebagai penunjang pembelajaran untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas VIII SMP Negeri 3 Suwawa