Fairus Saskia Djibran. 2023. Identifikasi Metabolit Sekunder dan Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Metanol Daun Sirih Hijau (Piper Betle L) Menggunakan Metode 1,1-diphenyl-2-picrylhidrazyl (DPPH). Skripsi, Program Studi S1, Jurusan Farmasi, Fakultas Olahraga dan Kesehatan, Universitas Negeri Gorontalo, Pembimbing I Dr. Hamsidar Hasan S.Si., M.Si., Apt dan Pembimbing II Mahdalena Sy. Pakaya, S.Farm., M.Si., Apt Sirih hijau (Piper Betle L) merupakan salah satu jenis tumbuhan yang banyak dimanfaatkan untuk pengobatan dan mengandung berbagai senyawa kimia aktif. umumnya masyarakat mengetahui sirih hijau sebagai pengobatan dalam menghentikan pendarahan, gatal-gatal, dan menyembuhkan penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri ataupun jamur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan kimia dan aktivitas antioksidan ekstrak metanol daun sirih hijau (Piper Betle L) dengan menggunakan metode 1,1-Diphenyl-2-picrylhydrazyl (DPPH). Ekstrak sampel dilakukan dengan metode Ekstraksi total menggunakan pelarut metanol. Hasil penelitian menunjukkan ekstrak metanol daun sirih hijau (Piper Betle L) mengandung senyawa flavonoid, alkaloid, tanin, dan steroid. Esktrak metanol daun sirih hijau (Piper Betle L) mempunyai aktivitas antioksidan dengan nilai aktivitas antioksidan menunjukkan nilai IC50 ekstrak metanol sebesar 6,19 μg/mL. Nilai IC50 menunjukkan bahwa aktivitas antioksidan adalah kategori sangat kuat. Kata Kunci : Sirih Hijau, Antioksidan, DPPH, IC50