Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan penguasaan operasi hitung dasar matematika siswa pada materi statistika dengan menerapkan metode pembelajaran drill and practice. Penelitian yang dilakukan yaitu Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan melibatkan 16 siswa dan 1 guru matematika SMP Negeri 3 Kabila tahun ajaran 2024/2025. Latar belakang dalam penelitian ini adalah rendahnya penguasaan operasi hitung dasar matematika siswa. Hal ini ditunjukkan dari hasil belajar yang masih di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM), kurangnya kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal-soal matematika, serta minimnya pemahaman konsep matematika. Masalah tersebut disebabkan oleh metode pembelajaran yang digunakan masih bersifat konvensional dan cenderung monoton. Guru lebih banyak menggunakan metode ceramah dengan sesekali memberikan contoh soal dan penyelesaiannya. Metode Drill and Practice dipandang sebagai solusi yang tepat untuk mengatasi permasalahan tersebut. Metode ini menekankan pada pemberian latihan yang berulang dan terstruktur untuk membangun prosedur keterampilan yang otomatis. Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus yang terdiri dari tahap perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Data dikumpulkan melalui observasi aktivitas siswa dan guru serta tes hasil belajar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan metode pembelajaran drill and practice mampu meningkatkan penguasaan operasi hitung dasar matematika siswa. Ketuntasan belajar secara klasikal meningkat secara signifikan dari siklus I ke siklus II. Dimana, pada siklus I hasil tes belajar siswa adalah 69,87%, kemudian pada siklus II hasil tes belajar siswa meningkat, yaitu mencapai 94,06%. Dengan demikian, metode pembelajaran ini efektif dalam meningkatkan penguasaan operasi hitung dasar matematika siswa pada materi Statistika. Kata Kunci : Pembelajaran Matematika, Drill and Practice, Penguasaan Operasi Hitung Dasar Matematika, Statistika.