Rizka D.Y Kadir, 2023, Perkebunan Kelapa Desa Lobong Tahun 1900-1998, Skripsi Jurusan Pendidikan Sejarah Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Gorontalo. Di bawah Bimbingan Bapak Drs. Hi Darwin Une, M.Pd sebagai Dosen Pembimbing I dan Bapak Sutrisno Mohamad, S.Pd., M.Pdsebagai Pembimbing II. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, Pertama, Perkebunan Kelapa di Desa Lobong dari Tahun 1900-1998, Kedua, Dampak Perkebunan Kelapa terhadap kehidupan Masyarakat Desa Lobong Tahun 1900-1998. Metode yang digunakan dalam Penelitian ini adalah Metode Penelitian Sejarah. Adapun tahap-tahap dalam Metode Penelitian Sejarah yaitu, Heuristik (Pengumpulan Data), Kritik (Verifikasi), Interpretasi (Penafsiran) dan Historiografi (Penulisan Sejarah). Hasil Penelitian ini dapat disimpulkan bahwa, Pertama, Perkebunan Kelapa di Desa Lobong dari Tahun 1900-1998, hal ini dimulai pada Tahun 1900, Desa ini merupakan sebuah Hutan Belantara, kemudian Penduduk setempat yang berasal dari Kampung Wangga membuka Hutan tersebut untuk mereka jadikan Ladang dan ditanami Kelapa Palawija dan Tanaman Tahunan. Kedua, dampak Perkebunan Kelapa terhadap kehidupan Masyarakat Desa Lobong Tahun 1900-1998 yaitu pada Tahun 1900 Perkebunan Kelapa di Desa ini belum terlihat dampaknya bagi Masyarakat. Setelah 6 sampai 8 Tahun Kelapa Tumbuh dan bisa di panen, mereka membawa hasil Kelapa tersebut untuk dijual. Dan pada tahun 1980-an Perkembangan Perkebunan Kelapa di Desa semakin meningkat karena adanya tingkat Pemasaran yang sangat besar terhadap Kopra untuk memenuhi permintaan berbagai Pabrik yang menghasilkan sabun dan lain-lain. Kata Kunci: Perkebunan, Kelapa, Desa Lobong