CAMPUR KODE DALAM KOLOM KOMENTAR INSTAGRAM MATA NAJWA: NETANYAHU AKUI SERANGAN KE RAFA KESALAHAN TRAGIS

NURFIRAWATI NTELU (311421105)
Skripsi
Pembimbing
Prof. Dr. Dakia N. Djou, M.Hum (0026085907)
Dr. Herson Kadir, S.Pd., M.Pd (0003118101)
Tanggal Upload
07-10-2025
Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) jenis campur kode pada kolom komentar instagram Mata Najwa: Netanyahu Akui Serangan ke Rafah Kesalahan Tragis, (2) wujud campur kode dalam kolom komentar instagram Mata Najwa: Netanyahu Akui Serangan ke Rafah Kesalahan Tragis (3) fungsi campur kode dalam kolom komentar Instagram Mata Najwa: Netanyahu Akui Serangan ke Rafah Kesalahan Tragis. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Nababan (1984: 32) berkaitan dengan pengertian campur kode, sedangkan teori tentang jenis-jenis campur kode menggunakan teori Warsiman (2014:96). Selanjutnya teori yang berhubungan dengan jenis-jenis campur kode menggunakan teori Suandi (dalam Kristina 2019: 21-22). Bentuk penyisipan campur kode menggunakan teori Suwito (dalam Pateda; 2001: 148) yang membagi bentuk penyisipan campur kode atas: unsur-unsur yang berwujud kata, frasa, klausa, imbuhan. Metode penelitian ini adalah metode deskriptif jenis kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu teknik dokumentasi, observasi dan teknik baca. Data penelitian berupa kata, frasa, klausa, imbuhan, yang mengandung campur kode baik dari bahasa daerah maupun bahasa asing. Sumber data penelitian dari Instagram Mata Najwa yang terdapat dalam kolom komentar. Teknik analisis data sebagai berikut: (1) transkripsi data atau penyalinan data dari hasil dokumentasi atau tangkap layar dalam komentar Instagram Mata Najwa: Netanyahu Akui Serangan ke Rafah Kesalahan Tragis, (2) mengidentifikasi data (3) mengklasifikasi data (4) menganalisis data (5) menyimpulkan hasil penelitian. Hasil penelitian menunjukkan jenis campur kode yang ditemukan adalah campur kode ke dalam berjumlah 10 atau (32,26%); campur kode ke luar berjumlah 10 atau (32,26%); (3) campur kode campuran berjumlah 11 atau (35,48%). Wujud campur kode yang ditemukan sebanyak 48 kali dengan rincian: berwujud kata 21 atau (43.75%); berwujud frasa 9 atau (18.75%); berwujud imbuhan 10 (20.83%); berwujud klausa 8 (16.67%). Wujud campur kode yang dominan terdapat pada unsur kata yaitu 21 atau (43.75%). Fungsi campur kode yang ditemukan adalah sebagai: (1) penyisipan kalimat, (2) kutipan, (3) spesifikasi lawan tutur, (4) mengkualifikasi isi pesan. KATA KUNCI: Campur kode, instagram mata najwa, sosiolingustik