PREPARASI, KARAKTERISASI, DAN UJI EFEKTIVITAS NANOPARTIKEL POLISAKARIDA SULFAT MENGGUNAKAN METODE GELASI IONIK SEBAGAI ANTIDIABETES SECARA IN VIVO

SRI RAHMAWATI BOTUTIHE (821419101)
Skripsi
Pembimbing
Robert Tungadi, S.SI., M.SI APT (0025107607)
Dr. Widy Susanti Abdulkadir, S.Si, M.Si, Apt ( 0017127106)
Tanggal Upload
25-07-2023
Abstract

SRI RAHMAWATI BOTUTIHE. 2023. Preparasi, Karakterisasi Dan Uji Efektivitas Nanopartikel Polisakarida Sulfat Menggunakan Metode Gelasi Ionik Sebagai Antidiabetes Secara In Vivo. Skripsi Program Studi S-1 Farmasi, Fakultas Olahraga dan Kesehatan, Universitas Negeri Gorontalo, Pembimbing I Dr. rer. Med. Robert Tungadi. M.Si., Apt dan Pembimbing II Dr. Widy Susanti Abdulkadir S.Si., M.Si., Apt Salah satu bahan alam yang dapat dijadikan zat aktif nanopartikel adalah polisakarida sulfat. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui preparasi, karakterisasi, dan efektivitas nanopartikel polisakarida sulfat sebagai antidiabetes secara in vivo. Dalam penelitian ini metode yang digunakan yaitu metode gelasi ionik. Formulasi sediaan nanopartikel gelasi ionik terdiri dari polimer alam natrium alginat dan agen sambung silang kalsium klorida (CaCl2) dengan perbandingan 5:1 dan memvariasikan zat aktif 20%, 25%, dan 30%, kemudian dikarakterisasi menggunakan PSA dengan hasil yang memenuhi syarat sebagai sediaan nanoteknologi dengan ukuran F1 146,5 nm dengan nilai PDI 0,355, F2 136,5 nm dengan nilai PDI 0.165 dan F3 120,5 nm dengan nilai PDI 0,265. Hewan uji yang digunakan sebanyak 25 ekor mencit dibagi dalam 5 kelompok. Kelompok 1 diberi na-cmc, kelompok 2 diberi obat metformin, kelompok 3 diberi nanopartikel polisakarida sulfat 20%, kelompok 4 diberi nanopartikel polisakarida sulfat 25%, dan kelompok 5 diberi nanopartikel polisakarida sulfat 30%. Berdasarkan hasil penelitian konsentrasi polisakarida sulfat yang memiliki efektivitas antidiabetes yang paling baik adalah konsentrasi polisakarida sulfat 30?ngan penurunan 22,86?ri kontrol positif. Kata Kunci : Nanopartikel, Polisakarida Sulfat, Antidiabetes