Pengembangan usaha mikro batako merupakan salah satu upaya yang dilakukan oleh masyarakat untuk meningkatkan ekonomi. Usaha mikro batako memiliki potensi yang besar untuk memberikan kontribusi terhadap perekonomian keluarga, terutama di sektor konstruksi. Namun, dalam praktiknya, pengembangan usaha mikro batako masih dihadapkan pada berbagai faktor yang mempengaruhi, baik dari internal maupun eksternal. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan usaha mikro batako di kelurahan huangobotu. Terdapat delapan faktor yang dapat mempengaruhi perkembangan usaha yaitu faktor peluang; sumber daya manusia; pengelolaan; organisasi; perencanaan; pemasaran dan penjualan; keuangan dan administrasi; serta bantuan pemerintah Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, teknik pengumpulan data dalam bentuk observasi, wawancara, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil /temuan dilapangan , dapat disimpulkan bahwa ada enam faktor yang mempengaruhi perekembangan usaha mikro batako, yaitu faktor peluang; sumber daya manusia; pengelolaan; organisasi; perencanaan; serta pemasaran dan penjualan. Temuan dari penelitian ini dapat dijadikan landasan bagi pemilik usaha mikro batako dalam mengambil keputusan untuk mendorong pertumbuhan usaha mereka. Selain itu, hasil penelitian ini juga bermanfaat sebagai pembelajaran bagi para calon wirausaha, khususnya yang bergerak di sektor batako. Kata Kunci : Wirausaha , Usaha Mikro, Faktor Pengembangan