Imalda Tumulo. 2023. 1131419010. Karakteristik Mutu Ikan Petek (Leiognathus Sp) Yang Dikeringkan Dalam Solar Dryer Termodifikasi dengan Lama Pengeringan yang Berbeda. Skripsi. Teknologi Hasil Perikanan, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Universitas Negeri Gorontalo. Pembimbing I Ibu Dr.Asri Silvana Naiu, S.Pi, M.Si dan Pembimbing II Bapak Dr.Lukman Mile, S.Pi, M.Si. Ikan petek merupakan salah satu sumber protein hewani yang banyak di konsumsi masyarakat, mudah didapat, dan murah harganya, namun kurang diminati dalam bentuk segar sehingga lebih banyak dipasarkan dalam bentuk kering/rebus. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh lama pengeringan ikan petek dalam alat solar dryer termodifikasi terhadap karakteristik mutu fisikokimia dan mikrobiologi. Perlakuan penelitian yaitu 0 jam (tanpa pengeringan) dan 6 jam, 8 jam, 10 jam, dan 12 jam pengeringan. Parameter uji yaitu kadar air, kadar abu, kadar lemak, kadar protein, nilai TPC, dan nilai hedonik yang meliputi atribut kenampakan, rasa, aroma, dan tekstur. Penentuan produk terpilih menggunakan metode De garmo. Penelitian parameter kimia dan mikrobiologi dirancang dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dan di analisis dengan ANOVA dan nilai hedonik di analisis dengan Kruskal-wallis. Hasil penelitian menunjukan bahwa lama pengeringan berpengaruh nyata (p<0,05) terhadap seluruh parameter uji. Pengeringan 12 jam merupakan perlakuan terbaik dengan kadar air 35,82%, kadar abu 0,69%, kadar lemak 9,35%, protein 23,35%, TPC 3,65 cfu/g dan nilai hedonik yang keseluruhannya memenuhi SNI 01.2354.3-2006. Kata kunci: ikan petek,organoleptik, , solar dryer.